Kamis, 01 Januari 2015

Bhagavad Gita Menurut Aslinya - Dihimpun oleh I Komang Wiasa

Bagavad Gita Menurut Aslinya - dihimpun oleh I Komang Wiasa

 

BHAGAVAD-GITA MENURUT ASLINYA

Sri-Srimad A.C.Bgaktivedanta Swami Prabhupada

Ws.Komang.Iw

 

Sloka 4.7

 

Yada yada hi dharmasya glanir bhavati bharataadhyutthanan adharmasya  tadatmanam srjamy aham.

 

Artinya

 

“ Kapan pun dan dimanapun pelaksanaan dharmamerosot dan hal –hal yang bertentangan dengan dharma merajalela – pada waktu itulah Aku Sendiri menjelma, wahai putera keluarga Bharata.

 

Sloka 4.8

 

Paritranaya sadhunam  vinasaya ca duskrtam      dharma–samsthapanarthaya  sambhavami yuge yuge.

 

Artinya

 

“Untuk menyelamatkan orang saleh , membinasakan orang jahat dan untuk menegakkan kembali prinsip-prinsip dharma, Aku Sendiri muncul pada setiap jaman.”

 

 

 

 

 

Sloka 7.16

 

Catur  –  vidha  bhajante  mam   janah sukrtino  rjuna arto jijnasur artharthi  jnani ca bharatarsabda

 

Artinya

 

“ o yang paling baik di antara para  Bharata , empat jenis orang saleh mulai ber-bhakti kepada-Ku-orang yang berduka – cita , orang yang menginginkan kekayaan , orang yang ingin tahu , dan orang yang mencari pengetahuan tentang yang Mutlak.”

 

Sloka 9.2

 

Raja –vidya raja-guhyam  pavitram idam uttaman pratyaksavagamam dharmyam  su-sukham kartum avyayam

 

Artinya

 

“Pengetahuan ini adalah raja pendidikan,yang paling rahasia di antara segala rahasia. Inilah pengetahuan yang paling murni, pengetahuan ini adalah kesempurnaan dharma, karena memungkinkan seseoarang melihat sang diri secara langsung melalui keinsafan . Pengetahuan ini kekal dan dilaksanakan dengan riang.”

 

 

 

 

Sloka 9.4

 

Maya tatam idam sarvam    jagad avyakta - murtina  mat- sthani sarva - bhutani  na caham tesv avasthitah

 

Artinya

 

“Aku berada di mana – mana di seluruh alam semesta dalam bentuk-Ku yang tidak terwujud. Semua makhluk hidup berada dalam diri-Ku, tetapi Aku tidah berada di dalam mereka.”

 

Sloka 9.7

 

Sarva – bhutani kaunteya   prakrtim yanti mamikam kalpa – ksaye punas tani      kalpadau visrjamy aham

 

Artinya

 

Wahai putra Kunti, pada akhir jaman , semua manifestasi material masuk ke dalam tenagu-Ku , dan pada awal jaman lain, Aku menciptakannya sekali lagi dengan kekuatan-Ku.”

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sloka 9.25

 

Yanti deva – vrata devan   pitrn yanti pitr – vratah      bhutani  yanti  bhutejya     yanti mad – yajino ‘ pi mam.

 

Artinya

 

Orang yang menyembah dewa-dewa akan dilahirkan di antara para dewa, orang yang menyembah leluhur akan pergi ke leluhur ,orang yang menyembah hantu dan roh halus akan dilahirkan di tengah-tengah makhluk-makhluk seperti itu, dan orang yang menyembah-Ku akan hidup bersama-Ku.”

 

Sloka 26

 

Patram puspam phalam toyam yo me bhaktya prayacchati tad aham bhakty–upahrtam asnami prayatatmanah.

 

Artinya

 

Kalau seseorang mempersembahkan daun, bunga, buah atau air dengan cinta bhakti, Aku akan menerimanya.”

 

 

 

 

 

 

Sloka 9.34

 

Man mana bhava mad-bhakto mad-yaji mam namaskuru mam evaisyasi yuktvaivam atmanam     mat-parayanah. 

 

Artinya

 

Berpikirlah tentang-ku senantiasa, jadilah penyembah-ku , bersujud kepada-ku dan menyembah-ku. Dengan berpikir tentang-ku sepenuh-nya secara khusuk , pasti engkau akan datang kepada-Ku.”

 

Sloka 10.20

 

Aham  atma  gudakesa     sarva-bhutasaya-sthitah aham  adis  ca  madhyam  ca     bhutanam anta eva ca. 

 

Artinya

 

o Arjuna , Aku adalah Roh Yang Utama yang bersemayam di dalam hati semua makhluk hidup . Aku adalah awal ,  pertengahan dan akhir semua makhluk.”

 

 

 

 

 

 

 

 

Sloka 18.65

 

Man-mana bhava mad-bhakto mad-yaji mam namaskuru mam evaisyasi satyam te pratijane priyo’si me.

 

Artinya

 

“Berpikirlah tentang-Ku senantiasa , menjadi penyembah-Ku , bersembahyang kepada-Ku dan bersujud kepada-Ku . Dengan demikian , pasti  engkau akan datang kepada-ku . Aku berjanji demikian kepadamu karena engkau kawan-ku yang sangat Kucintai

 

Sloka 18.67

 

Idam te natapaskaya nabhaktaya kadacana                 nacasusrusave vacyam na ca mam yo ‘bhyasuyati.

 

Artinya

 

Pengetahuan yang rahasia ini tidak pernah boleh dijelaskan kepada orang yang tidak bertapa, tidak setia, dan tidak menekuni bhakti-ataupun kepada orang yang iri kepada-Ku.”

 

 

1 komentar: